Buntut Surat Viral, Pegawai Milenial Kualanamu Diinterogasi Atasan

Pemanggilan ini pun bocor di media sosial dan menjadi topik bahasan hangat netizen. Kabar pemanggilan para pegawai milenial ini ditwitkan oleh akun @partaiSocmed dan disoroti banyak netizen.

M. Iqbal
Jum'at, 24 Maret 2023 | 19:34 WIB
Buntut Surat Viral, Pegawai Milenial Kualanamu Diinterogasi Atasan
Ilustrasi Bandara - Banyak yang Tanya Anak Presiden Tak Dikenali Petugas Bea Cukai hingga Koper Diacak-acak, Saya Mengalami... (Suarajogja.id/Hiskia Andika Weadcaksana)

NTB.Suara.com - Buntut surat protes pegawai millennial Ditejn Bea Cukai yang viral di media sosial, para pegawai milenila tersebut dipanggil oleh atasan mereka dan dikabarkan menjalani pemeriksaan internal. 

Pemanggilan ini pun bocor di media sosial dan menjadi topik bahasan hangat netizen. Kabar pemanggilan para pegawai milenial ini ditwitkan oleh akun @partaiSocmed dan disoroti banyak netizen. 

“PENGUMUMAN!!  Mohon dukungannya tuips! Teman2 Milenial Bea Cukai Kualanamu saat ini satu persatu sedang dipanggil bagian kepatuhan internal. Segala email dan HP mereka diperiksa. Mereka butuh dukungan publik karena menyuarakan kebenaran.  Jika terjadi apa2 kita bikin rame!!,” twit @partaiSocmed.

Netizen kemudian menyayangkan pemanggilan tersebut dan disebut sebagai pembatasan bagi pegawai yang menyampaikan kritik terbuka di lembaga tempat mereka bekerja. 

Baca Juga:Giliran Pakaian Bekas Impor di Sumsel Disita Polisi, 70 Karung Seharga Rp500 Juta

Sebelumnya kelompok pegawai milenial Bea Cukai Kualanamu mengeluarkan surat terbuka yang membuka berbagai dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh KKPBC Kualanamu. Dugaan pelanggaran yang dibuka oleh para pegawai milenial ini antara lain tarif IMEI yang dipungut tidak sesuai aturan. 

Dalam surat terbuka tersebut para pegawai Bea Cukai dilapangan menarik tarif IMEI semau mereka, atau atas instruksi khusus dari atasan mereka. Praktik ini disebut tidak hanya terjadi di Kualanamu tapi sudah terjadi secara terstruktur dan sistematis.

Pelanggaran ini sudah menjadi temuan pengawas dan sudah dilaporkan ke Kepala Bea Cukai Kualanamu tetapi tidak ada tindakan tegas dengan alasan menjaga nama baik institusi.***

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak