Dear Istri Gubernur Bali, Coach Justin Beri Jawaban Menohok soal Penyebab Indonesia Batal jadi Host Piala Dunia U20!

Istri Gubernur Bali I Wayan Koster, Ni Putu Putri Suastini sempat mengunggah melalui akun instagramnya, dan menyebut penyebab Indonedia batal jadi host atau tuan rumah Piala Dunia adalah karena Tragedi Kanjuruhan. Namun, pernyataannya mendapat jawaban menohok.

R. Haryo
Jum'at, 31 Maret 2023 | 22:13 WIB
Dear Istri Gubernur Bali, Coach Justin Beri Jawaban Menohok soal Penyebab Indonesia Batal jadi Host Piala Dunia U20!
Dear Istri Gubernur Bali, Coach Justin Beri Jawaban Menohok soal Penyebab Indonesia Batal jadi Host Piala Dunia U20! (Youtube Curhat Bang Denny Sumargo/ IG @kostergubernurbali)

NTB.Suara.com - Istri Gubernur Bali I Wayan Koster, Ni Putu Putri Suastini sempat mengunggah melalui akun instagramnya, dan menyebut penyebab Indonedia batal jadi host atau tuan rumah Piala Dunia U20 adalah karena Tragedi Kanjuruhan. Namun, pernyataannya mendapat jawaban menohok.

"Alasan utama FIFA mencabut Indonesia sebagai tuan rumah karena Tragedi Kanjuruhan, bukan karena sikap menolak Tim Israel berlaga di Indonesia," tulis Ni Putu Putri Suastini dengan akun @niputuputrisuastini yang dilansir dari Suara.com, Jumat (31/3/2023).

Meski menyampaikan pendapatnya, Putri Suastini tampak alergi terhadap komentar netizen. Dia menonaktifkan kolom komentar.

Pembelaan Putri Suastini terhadap sang suami yang juga Gubernur Bali Wayan Koster ini maklum saja dilakukan. Sebab, saat ini Wayan Koster sedang jadi bulan-bulanan publik di Indonesia. Koster dianggap sebagai salah satu pihak yang jadi biang kerok dicoretnya Indonesia dari host Piala Dunia U-20. 

Baca Juga:IG Gubernur Koster Diserbu Netizen gegara Tolak Israel-Drawing Piala Dunia U-20 Batal di Bali: 'Ga Malu Lu!'

Ini lantaran adanya surat Koster kepada Menpora yang menolak Timnas Israel berlaga di Bali. 

Namun, pernyataan Suastini akhirnya mudah saja dibantah. Bahkan itu dituding sebagai hoaks. Salah satunya disampaikan pengamat sepak bola Justinus Lhaksana.

"Itu melintir," kata coach Justin saat podcast di kanal Youtube Curhat Bang Denny Sumargo, Jumat (31/3/2023).

Coach Justin menyatakan, dari statement FIFA terungkap jelas bahwa alasan mencabut tuan rumah Indonesia karena satu hal.

"Empat, lima, enam kali gue baca. Alasannya cuma satu," tegas Justin 

Baca Juga:Penolakan Israel oleh Gubernur Bali Berujung Drawing Piala Dunia U-20 Dibatalkan, Sanksi Lanjutan Menanti

Pria yang akrab disapa Coach Justin ini menyatakan bahwa satu-satunya faktor yang menjadi penyebab Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 adalah adanya penolakan terhadap Timnas Israel.

"Due to the current situation, kita mencabut. Current situation adalah polemik, masalah Israel," jelas dia menerjemahkan bahasa Inggris dari surat FIFA.

Dia mengatakan, pernyataan resmi FIFA itu memang tidak menyebut current situation, tetapi current circumstances. Walau begitu, coach Justin mengatakan, apabila diterjemahkan, artinya tak jauh beda. Yakni situasi atau fakta yang sedang terjadi saat ini.

Fakta yang sedang terjadi saat ini di Indonesia, lanjut dia, adalah penolakan dari berbagai partai politik dan ormas hingga kepala daerah terhadap keikutsertaan Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20.

Soal FIFA dalam paragraf ketiga menyebut Tragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022 lalu, kata dia, itu tidak terkait dengan pembatalan Piala Dunia. Yang dimaksud FIFA, katanya, itu dimaksudkan menegaskan komitmen FIFA membantu melakukan transformasi sepak bola Indonesia, seperti yang diminta pemerintah dan PSSI setelah terjadinya tragedi yang menelan 134 korban jiwa.

"Jadi kejadian Kanjuruhan, ini gak ada hubungannya sama sekali (dengan pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20)," tandas dia. 

Dia menjelaskan, FIFA sejak akhir 2022 lalu sudah bekerja sama dengan PSSI dan pemerintah Indonesia untuk melakukan transformasi sepak bola di Indonesia pasca-Tragedi Kanjuruhan.

Lanjut dia, dalam kerja sama itu, FIFA akan mengirim perwakilannya ke Indonesia guna mendampingi PSSI dalam pembenahan sepak bola di Tanah Air.

"Jadi FIFA hanya mengatakan, walaupun kita tarik tuan rumah (Piala Dunia U-20 dari) Indonesia, tapi kita commit dengan PSSI, kita akan tetap kirim orang untuk membantu transformasi sepak bola Indonesia setelah Kanjuruhan," jelasnya.

"Tapi sama orang-orang jahat di Twitter ini, dipelintir. Bahwa gara-gara Kanjuruhan. Sementara netizen yang enggak bisa bahasa Inggris, menelan mentah-mentah. Jadilah hoaks," jelasnya.

Dia pun mengatakan, banyak pihak yang ingin menggiring atau mengalihkan isu pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 ke selain penolakan Timnas Israel. Salah satunya adalah Tragedi Kanjuruan. (*)

News

Terkini

Terdapat diskusi yang sengit terkait keinginan keduanya untuk mempertahankan hak asuh anak.

Lifestyle | 15:42 WIB

Rebecca Klopper akhirnya muncul di hadapan publik untuk memberikan klarifikasi dan juga permintaan maaf

Lifestyle | 11:47 WIB

Gelandang Timnas Argentina, Alexis Mac Allister, tidak meremehkan Timnas Indonesia

Olahraga | 11:37 WIB

Hubungan mereka berkembang dengan baik dan semakin serius. Ari bahkan hadir dalam acara wisuda Inge di Melbourne.

Lifestyle | 10:47 WIB

Makanan yang harus dihindari oleh penderita ADHD adalah jenis karbohidrat sederhana seperti permen, sirup, gula, produk yang terbuat dari tepung putih

Lifestyle | 10:03 WIB

Mobilitas Penumpang Angkutan Darat dan Udara di NTB Kian Meningkat hal ini disampaikan oleh Wahyudin ketika kunjungannya di aula Tambora BPS NTB pada Senin (5/6/2023)

Nusa Tenggara Barat | 09:52 WIB

Dibanding hari pertama ada waktu sekitar 9 menih untuk membuat tiket ludes terjual.

Olahraga | 13:17 WIB

Setelah pembayaran berhasil, Anda akan menerima tautan tiket yang dapat ditemukan di halaman Your Orders

Olahraga | 12:36 WIB

banyak dari warganet yang beranggapan bahwa Inara Rusli memiliki banyak perbedaan dengan Natasha Rizky,

Lifestyle | 12:30 WIB

Shin Tae-yong tak memanggil kiper langganan Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata.

Olahraga | 11:51 WIB

Korban sudah ditemui dan diarahkan untuk buat laporan, namun sampai sekarang belum datang untuk membuat laporan, kata Wahyudi.

Metropolitan | 19:52 WIB

Rencana pembukaan blokade trotoar di depan Kedubes AS disampaikan oleh Kepala Pusat Data dan Informasi Dinas Bina Marga DKI, Wiwik Wahyuni.

Metropolitan | 19:36 WIB

Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim menyerahkan kepada pihak pemilik ruko untuk merapikan sisi bangunan yang melanggar.

Metropolitan | 19:21 WIB

General Manager PT JIExpo, Oki Setiawan mengatakan, penambahan layanan khusus ini merupakan hasil evaluasi penyelenggaraan JIExpo pada tahun lalu.

Metropolitan | 19:08 WIB

Untuk harga tiket pameran tanpa konser berbeda-beda tergantung harinya. Untuk hari Senin Rp 30.000, Selasa-Kamis Rp 40.000, dan Jumat-Minggu Rp 50.000.

Metropolitan | 18:02 WIB

Jenita Janet kini sudah mantap berhijab walau harus kehilangan banyak pekerjaan.

Gosip | 19:33 WIB

Dua hari setelah menulis surat terbuka, aduan Jedar terkait dugaan kasus penipuan yang menimpanya akhirnya ditanggapi oleh Kapolri.

Gosip | 19:17 WIB

Namun, hubungan Fuji dan Thoriq semakin membaik dari sebelumnya.

Gosip | 19:17 WIB

Pengakuan Inara Rusli viral saat berniat ingin membeli lingerie.

Gosip | 19:02 WIB

Keputusan Jenita Janet berhijab pun didukung penuh oleh warganet.

Gosip | 18:51 WIB
Tampilkan lebih banyak