NTB.Suara.com - Program naturalisasi yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir membuat pemain-pemain yang bermain di Eropa mendapat kesempatan menjadi bagian dari Timnas Indonesia dari jalur keturunan darah tersebut.
Terbaru ada nama Ivan Jenner dan Rafael Struick yang menjadi bagian dari Timnas Indonesia usai proses naturalisasi keduanya rampung.
Nama kedua pemain naturalisasi itu pun masuk dalam 26 pemain yang dipanggil Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk agenda FIFA Matchday melawan Palestina dan Argentina.
Melalui unggahan akun YouTube Kilas Bola dikabarkan ada 7 pemain yang sempat menolak dinaturalisasi oleh PSSI kini menyesal dan ingin kembali bergabung dengan Timnas Indonesia.
Baca Juga:Wajib Menangkan Golkar di Jabar, Banten dan Jakarta, Ridwan Kamil: Itu Tugas Khusus
Kanal YouTube Kilas Bola menyebut nama-nama pemain keturunan yang saat ini berkarier di Eropa dan sempat menolak panggilan naturalisasi dari PSSI untuk membela Timnas Indonesia.
Sontak unggahan tersebut mendapat sorotan publik pecinta sepakbola Indonesia yang berharap bergabungnya 7 pemain itu nantinya akan menambah kekuatan skuad Garuda.
Kesimpulan:
Berdasarkan penelusuran NTB.Suara.com di unggahan akun YouTube Kilas Bola yang berdurasi 6 menit 45 detik dan telah disaksikan 28 ribu viewers, Minggu (4/6/2023).
Narator video konten tersebut menjelaskan tentang naturalisasi dan juga penolakan Justin Hubner yang dinaturalisasi karena PSSI tidak mampu memenuhi keinginannya.
Tetapi bukan hanya Justin Hubner pemain keturunan Indonesia yang sempat diajukan untuk dinaturalisasi tetapi gagal karena sejumlah faktor.
Penjelasan narator akun YouTube Kilas Bola tersebut masih perlu diragukan kebenarannya karena sampai saat ini belum ada statement resmi dari PSSI soal 7 pemain yang akan kembali dinaturalisasi itu.
Hanya saja informasi soal deretan pemain yang sempat menolak tawaran naturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia itu benar adanya.
Berikut nama 7 pemain yang sempat menolak tawaran naturalisasi yakni Ragnar Oeratmangoen, Jordi Werhmann, Tijjani Reijnders, Kevin Diks, Mess Hilgers, Pascal Struijk, dan Emil Audero Mulyadi. (Riadin Asy/*)